We can't find the internet
Attempting to reconnect
Something went wrong!
Hang in there while we get back on track
We can't find the internet
Attempting to reconnect
Something went wrong!
Hang in there while we get back on track
Obyek adalah bagian dari kalimat yang melengkapi makna predikat dan biasanya menerima tindakan dari subjek. Obyek ini umumnya berupa kata benda atau frasa yang berfungsi sebagai penerima dari tindakan yang dilakukan oleh subjek. Contoh:
Jika objek disebutkan di dalam kalimat, kita harus menambahkan imbuhan -ı, -i, -u atau -ü ke obyek tersebut. Pemilihan imbuhan tergantung pada vokal terakhir dari objek, sesuai dengan aturan harmoni vokal. Contoh:
Jika vokal terakhir dari kata adalah a atau ı, kita menggunakan imbuhan -ı:
Jika vokal terakhir dari kata adalah e atau i, kita menggunakan imbuhan -i:
Jika vokal terakhir dari kata adalah o atau u, kita menggunakan imbuhan -u:
Jika vokal terakhir dari kata adalah ö atau ü, kita menggunakan imbuhan -ü:
Jika huruf akhir kata adalah vokal, kita harus menambahkan huruf y di antara kata dan imbuhan obyek tersebut:
Jika kata memiliki lebih dari tiga huruf dan huruf akhir adalah p, ç atau k, huruf-huruf tersebut berubah menjadi b, c, ğ sebelum imbuhan objek ditambahkan.
Jadi | |
---|---|
p > | b |
ç > | c |
k > | ğ |
Kata Ganti Orang juga berubah saat berada di posisi objek:
Kata Ganti Orang dan Sifat | |
---|---|
ben > | beni |
sen > | seni |
o > | onu |
biz > | bizi |
siz > | sizi |
onlar > | onları |
bu > | bunu |
şu > | şunu |
Kalimat contoh:
Dalam bab ini, kita belajar tentang obyek dan bentuk waktu lalu